TELUK BANYU BIRU (BLUE BAY)

18.23 0 Comments



TELUK BANYU BIRU (BLUE BAY)

Nama Teluk Banyu Biru atau blue bay diberikan karena warna lautnya yang masih berwarna biru jernih. Teluk Banyu Biru terletak di Kecamatan Muncar, kabupaten Banyuwangi dengan letak koordinat 08°37′35.4″S 114°27′08.3″E. Lokasinya berada di balik Semenanjung Sembulungan dan masih termasuk di kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Objek wisata laut Teluk Banyu Biru tergolong objek wisata yang belum banyak diketahui oleh wisatawan baik wisatawan daerah maupun luar daerah. Hal tersebut disebabkan karena belum adanya pengelolaan wisata secara profesional, selain itu lokasinya cukup tersembunyi dan hanya dapat dijangkau melalui jalur laut sehingga keberadaan wisata Teluk Banyu Biru kurang populer dikalangan wisatawan.
Teluk Banyu Biru hanya dapat diakses melalui jalur laut. Perjalanan yang ditempuh dari pelabuhan perikanan Muncar ± 2-3 jam dengan ombak yang cukup besar sehingga untuk dapat mencapai lokasi wisata, wisatawan harus berangkat pagi dini hari dari pelabuhan perikanan. Lokasi teluk banyu biru dapat diakses dengan menyewa perahu tradisional maupun kapal boat dari pelabuhan Muncar dengan biaya sewa sekitar Rp 300ribu-Rp 500ribu. Dalam satu paket perjalanan menuju teluk banyu biru biasanya disertai dengan fasilitas berupa alat-alat snorkling, dan life jaket.


           Ombak yang relatif tenang, memungkinkan pengunjung melakukan aktivitas diving, snorkling, berenang, maupun berkano dengan nyaman. Keindahan bawah laut teluk banyu biru dapat dilihat pada keindahan terumbu karang dan berbagai macam biota laut sehingga Teluk Banyu Biru dapat dijadikan alternatif sebagai tempat snorkeling di kabupaten Banyuwangi. Pengunjung juga dapat menikmati sunrise di tengah laut karena keberangkatan perahu pada pagi dini hari. 





          Teluk banyu biru merupakan daerah penangkapan ikan (fish ground) nelayan, sehingga sejak tahun 80-90an sampai sekarang masih banyak nelayan melakukan penangkapan ikan menggunakan bom ikan, potassium dan jaring monofilament yang tidak pada tempatnya sehingga mengakibatkan kerusakan terumbu karang dan kematian biota laut. Selain itu, kurangnya kesadaran nelayan tentang lingkungan sehingga sebagian nelayan membuang sampah di laut yang mengakibatkan air laut menjadi tercemari oleh sampah baik sampah anorganik rumah tangga maupun sampah sisa peralatan nelayan.
        Pengembangan wisata yang dilakukan yaitu meliputi upaya konservasi dan pemulihan ekosistem laut yang telah rusak akibat kebiasaan mencari ikan nelayan setempat. Pemulihan yang dapat dilakukan yaitu dengan penanaman fish apartemen, transplantasi terumbu karang, dan penanaman pohon mangrove.


Teluk Banyu Biru ini cocok bagi wisatawan yang gemar melakukan petualangan laut maupun hobi snorkling. Selain petualangan laut dan snorkling, wisatawan juga dapat ikut serta dalam kegiatan konservasi terumbu karang.

Let’s visit and enjoy!!!!

By : Novia Lusy Indriyani

Unknown

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: